Panduan Berkendara Aman dan Nyaman di Jalan Tol yang Padat

Anda membutuhkan tips mengemudi yang tepat untuk berkendara di jalan tol yang padat dengan aman dan nyaman. Terutama ketika berkendara di tol saat musim liburan. Memastikan keamanan dan kenyamanan Anda serta pengendara tol lainnya jadi kewajiban yang harus dilakukan. 

Terlebih mengingat jalan tol memiliki karakteristik khusus dengan sejumlah aturan khususnya. Seperti aturan mengenai kecepatan berkendara yang memiliki minimum dan maksimumnya. Anda bisa memahami lebih rinci mengenai cara berkendara di jalan tol melalui informasi berikut:

Tips Mengemudi dengan Aman dan Nyaman di Jalan Tol yang Padat

Jalan tol adalah jalan bebas hambatan yang membantu pengemudi sampai ke tujuan lebih cepat. Tips-tips di bawah ini akan membantu Anda agar mengemudi jadi lebih aman dan juga nyaman:

• Mengatur Tingkat Kecepatan Berkendara

Mengemudi di jalan tol memiliki aturan kecepatan yang harus Anda patuhi. Minimum 60 km/jam atau maksimum 100 km/jam. Aturan tersebut menyesuaikan ketentuan dari Kementerian Perhubungan.

Itulah mengapa, Anda perlu memerhatikan kecepatan saat mengemudi agar tidak melebihi batas yang ditetapkan. Keselamatan mengemudi jadi lebih terjamin bila tingkat kecepatan mematuhi ketentuan yang berlaku. 

• Menjaga Jarak Aman antar Kendaraan

Untuk menghindari risiko kejadian yang tidak diinginkan seperti kecelakaan, Anda wajib menjaga jarak yang aman antar kendaraan. Adapun jaraknya adalah 10 hingga 20 meter. Tips mengemudi ini memastikan letak mobil Anda dengan kendaraan lainnya tidak terlalu dekat atau jauh.

Selain itu, Anda akan memiliki waktu yang lebih banyak dalam merespons kejadian tidak terduga di jalan tol. Apabila kendaraan di depan mengerem mendadak, maka Anda memiliki waktu yang cukup untuk menghindari tabrakan.

• Berpindah Jalur dengan Memberi Sinyal 

Lakukan perpindahan jalur di jalan tol dengan memberi sinyal lampu isyarat terlebih dahulu. Bergeraklah apabila jarak antara mobil di depan Anda dan belakangnya sudah cukup aman. 

Usahakan agar Anda tidak terburu-buru memotong jalur. Sebab, ini dapat membahayakan diri Anda sendiri serta pengemudi lainnya.

• Hanya Menggunakan Bahu Jalan saat Darurat

Tips satu ini penting untuk Anda perhatikan. Fungsi bahu jalan di jalan tol adalah untuk mengakomodasi situasi darurat. Misalnya, saat terdapat mobil yang mogok. 

Anda tidak diperbolehkan mendahului atau pun menyalip kendaraan lain dengan memanfaatkan bahu jalan. 

• Dahului Kendaraan Lain dengan Jalur Kanan

Apabila ingin mendahului kendaraan lain di jalan tol, maka tips mengemudi yang tepat adalah menggunakan jalur kanan. Jalur di sebelah kanan memang biasanya dikhususkan bagi yang ingin mendahului. Pastikan Anda sudah menyalakan lampu sein saat bermanuver.

Sedangkan, jalur sebelah kiri bisa Anda gunakan bila berkendara dengan laju yang sedang dan tidak begitu cepat. Adapun jalur tengah diperuntukkan bagi pengemudi yang berkecepatan tinggi. 

• Mengelola Stres dan Emosi

Mengingat jalan tol cukup padat, Anda sebaiknya menguasai teknik pengelolaan stres dan emosi yang efektif. Khususnya jika Anda memiliki gangguan emosional seperti anxiety dan agresif. Ini demi memastikan Anda mengemudi dengan fokus serta lebih waspada terhadap situasi-kondisi jalan tol.

• Tidak Membuang Apapun Melalui Jendela

Meskipun ukuran benda tersebut kecil, Anda tetap dilarang membuang benda apapun di jalan tol. Benda tersebut dianggap sebagai sampah dan berisiko mengotori jalan hingga mengganggu pengendara lain. Jadi, ingat hal ini agar Anda tidak melanggar ketentuan yang berlaku.